--------Bahwa Terdakwa RONI AZHAR Als RONI Bin ABDULLAH (Alm) bersama – sama dengan terdakwa UMAR Als BOY Bin ABDULLAH (Alm) pada hari Senin, tanggal 14 April 2025 sekitar pukul 15.00 WITA atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam bulan April 2025, atau setidak-tidaknya pada waktu lain yang masih termasuk dalam tahun 2025, bertempat di Kelurahan Bitahan, Kecamatan Lokpaikat, Kabupaten Tapin tepatnya di wilayah Perumahan Anugrah Tapin Regency atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Rantau yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara melakukan Tindak Pidana yang melakukan, menyuruh melakukan dan yang turut serta melakukan perbuatan Penambangan tanpa izin sebagaimana dimaksud dalam Pasal 35, dilakukan dengan rangkaian cara sebagai berikut : --------------------------------------------------------

• Berawal pada hari Senin tanggal 14 April 2025 saat saksi HASBIE YUDHA PRATAMA Bin PANSYAH dan saksi NOPALDI USMANDA AL BAGIR Als NOPAL Bin AKHMAD ABU BAKAR USMAN yang merupakan Anggota Satreskrim Polres Tapin mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa terdapat aktifitas yang mencurigakan berupa aktifitas komersial terhadap tanah urug di sekitar wilayah Perumahan Anugrah Tapin Regency, selanjutnya sekira pukul 14.00 WITA para saksi melakukan pengintaian serta melakukan serangkaian tindakan penyelidikan mendapati adanya 1 (satu) unit alat berat jenis Excavator Merk HYUNDAI Rolex 110 warna kuning dan 1 (satu) unit mobil Dumptruck DA 8308 HG warna putih. Kemudian setelah para saksi melakukan serangkaian tindakan penyelidikan dan menemukan fakta bahwa para terdakwa memindahkan dan juga mengangkut tanah yang menggunung atau menumpuk di salah satu bagian yang terdapat di dalam wilayah Perumahan Anugrah Tapin Regency untuk dipindahkan ke rumah saksi AFIFAH NOR ALYA Als AFIFAH Binti TONI SUDARTO. -------------------------------------------------------
• Bahwa terdakwa UMAR Als BOY Bin ABDULLAH (Alm) langsung meminta kepada terdakwa RONI AZHAR Als RONI Bin ABDULLAH (Alm) yang bertugas sebagai operator 1 (satu) unit alat berat jenis Excavator Merk HYUNDAI Rolex 110 warna kuning untuk melakukan proses pengerukan dan memindahkan tanah urug untuk dimuat ke dalam 1 (satu) unit mobil jenis Dumptruck DA 8308 HG warna putih yang akan dikendarai langsung oleh terdakwa UMAR Als BOY Bin ABDULLAH (Alm) sebagai operatornya. Setelah proses muat tanah urug tersebut selesai, kemudian terdakwa UMAR Als BOY Bin ABDULLAH (Alm) langsung mengantarkan 1 (satu) rit tanah urug dengan menggunakan 1 (satu) unit mobil jenis Dumptruck DA 8308 HG warna putih ke depan rumah Blok 2 Perumahan Anugrah Tapin Regency. --------------------------------------------------------------------------------
• Bahwa kegiatan pertambangan yang telah dilakukan oleh RONI AZHAR Als RONI Bin ABDULLAH (Alm) bersama – sama dengan terdakwa UMAR Als BOY Bin ABDULLAH (Alm) bertempat di  Kelurahan Bitahan, Kecamatan Lokpaikat, Kabupaten Tapin tepatnya di wilayah Perumahan Anugrah Tapin Regency tersebut, tidak dilengkapi dengan Izin Usaha Pertambangan sebagaimana diatur dalam Pasal 35 UU No. 2 Tahun 2025 tentang Perubahan Keempat atas UU No. 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara. -----------

---------- Perbuatan Terdakwa RONI AZHAR Als RONI Bin ABDULLAH (Alm) bersama – sama dengan terdakwa UMAR Als BOY Bin ABDULLAH (Alm) tersebut di atas sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 158 Jo. Pasal 35 UU No. 2 Tahun 2025 tentang Perubahan Keempat atas UU No. 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. ----------------------------------------------------------------